Kota Bima – Lensa Post,
Tim Penggerak PKK Kota Bima, rabu (15/4/2015)
memulai pencanangan Gerakan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS). Kegiatan ini
sebagai upaya untuk pencegahan berbagai penyakit yang berdampak pada penurunan
kualitas hidup manusia. Pencanangan gerakan cuci tangan memakai sabun tingkat
Kota Bima yang dipromotori Y Consultan telah dilaksanakan di SDN 16 Kelurahan
Salama dan SDN 32 di Kelurahan Panggi. Untuk Tingkat Kota Bima, TP PKK juga
menggelar pencanangan di Lapangan Manggemaci Kota Bima, yang dihadiri Walikota
Bima, ketua DPRD Kota Bima, Ketua TP PKK Kota Bima, perwakilan Y Consultan,
Pimpinan SKPD se Kota Bima, dan ratusan anak TK dan SD se Kota Bima.
Ketua TP PKK Kota Bima, Hj. Yani Marlina HM. Qurais
mengatakan, kebiasaan mencuci tangan memakai sabun merupakan salah satu
cerminan perilaku hidup sehat. Dengan kebiasaan mencuci tangan sebelum dan
sesudah
melakukan aktivitas dapat menurunkan resiko
terkena penyakit diare, cacingan, tipes, karena menurut Umi Yani, segala sumber
penyakit bermula dari tangan. “Cuci tangan memang terlihat sepele, tapi
kenyataannya itu mencerminkan pola perilaku kehidupan sehari-hari kita.” Oleh
sebab itu, kebiasaan hidup sehat harus dimulai sejak usia dini. “Guru dan Kepala
Sekolah harus mengagendakan kegiatan ini secara rutin di sekolah
masing-masing,” katanya. Menurut Umi Yani, gerakan CTPS ini memang masih belum
dipahami oleh masyarakat secara luas, dan prakteknya pun masih banyak yang
belum diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, perilaku CTPS ini terbukti
merupakan cara efektif untuk upaya kesiapan preventif. Pencanangan gerakan CTPS
ini adalah sebuah bentuk komitmen TP PKK Kota Bima guna meningkatkan kesehatan
diri dan keluarga untuk mencapai derajat kesehatan yang optimal. Kegiatan CTPS
ini merupakan kegiatan integral melalui pola hidup bersih dan sehat, sekaligus
sebagai momentum untuk mengubah tentang perlunya membiasakan pola hidup bersih
dan sehat, dimulai dari mencuci tangan pakai sabun. Bersama kita berjuang menyelamatkan
hidup anak-anak agar terhindar dari penyakit menular, oleh karena itu ajaklah
teman-teman dan masyarakat sekitar kita untuk ikut membiasakan perilaku cuci
tangan pakai sabun yang sederhana dan dapat dilakukan dirumah sendiri dan di
sekolah, urainya.
Walikota Bima, HM.Qurais H.Abidin dalam
sambutannya menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya,
kepada Ketua dan pengurus TP PKK, Dinas Kesehatan, Dinas Dikpora, terutama
Konsultan yang sudah sungguh-sungguh melaksanakan atau mempromotori cuci tangan
pakai sabun di SDN 16 Kelurahan Salama dan SDN 32 di Kelurahan Panggi. Walikota
mempertegas bahwa gerakan cuci tangan pakai sabun ini betapa sangat bermanfaat
untuk kesehatan kita, oleh karenanya saya minta kepada dinas kesehatan, dinas
dikpora bersama Y Consultan, agar memprogramkan semua sekolah tahun 2016 sudah
mempunyai fasilitas untuk tempat cuci tangan pakai sabun, tidak usah khawatir dengan
biaya, ujar Walikota meyakinkan. Lanjut
H.Qurais, Cuci tangan pakai sabun ini benar-benar sangat dibutuhkan untuk
kesehatan anak kita, kesehatan di rumah tangga kita, kesehatan dilingkungan,
oleh karena itu pada kesempatan ini, pemerintah kota bima mulai hari ini akan
mencanangkan cuci tangan pakai sabun, kita gerakkan sungguh-sungguh melalui TP
PKK tingkat Kota sampai tingkat kelurahan bekerjasama dengan guru-guru. Cari
cara agar anak kita selalu ingat kalau makan harus cuci tangan, apa yang kita canangkan
supaya diimplementasikan, agar kota bima menjadi kota sehat, kota yang cerdas,
tutup Walikota.
Sementara itu, Ketua Panitia Nur Fauziati dalam
laporan awalnya mengatakan bahwa gerakan cuci tangan pakai sabun ini adalah
salah satu program TP PKK Kota Bima yang harus terus kami giatkan lagi, karena
berdasarkan survey data 2009 rata-rata hanya 3 % saja yang menggunakan sabun untuk
cuci tangan, dan hanya 12 % saja yang cuci tangan habis dari kamar mandi, serta
14 % saja yang cuci tangan pakai sabun sebelum makan, artinya masih banyak tangan-tangan
kita yang belum bersih, sehingga banyak juga kuman penyakit yang menempel
ditangan kita dan masuk kedalam tubuh. Tujuan kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan
motivasi dan kesadaran masyarakat untuk lebih tau, mau dan mampu melaksanakan
gerakan cuci tangan pakai sabun, sehingga masyarakat Kota Bima semakin lebih
sehat. Adapun peserta pencanangan ini terdiri dari Ketua PKK Kecamatan, Ketua
PKK Kelurahan, 100 anak SD, dan 400 anak TK yang ada di Kota Bima. Anggaran untuk
kegiatan ini bersumber dari TP PKK Kota Bima, dan dukungan Dari Pemkot Bima, Dinas
Kesehatan, Dinas Dikpora, Y Consultan, BPJS, PT. Unilever, Hakli, IGTKI dan
Bank NTB. Terima kasih kepada semua yang telah memberikan kontribusi, dukungan
dalam kegiatan ini, tutupnya.
Pencanangan gerakan cuci tangan pakai sabun,
ditandai demo cuci tangan dengan 7 langkah oleh Walikota Bima, didampingi
Pimpinan DPRD Kota Bima, Ketua TP PKK Kota Bima, Ketua GOW, perwakilan dari Y
Consultan, Kepala Dikes Kota Bima, dan Kepala Dikpora Kota Bima. (LP-001)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar