Senin, 21 Desember 2015

KABAG KESRA : 95 % BANTUAN MASJID TELAH TEREALISASI

Kota Bima – Lensa Post,  
Bantuan dana hibah senilai Rp. 3 Miliar untuk pembangunan Masjid dan Musholla di Kota Bima telah disalurkan sebanyak 95 persen, tersisa beberapa Masjid dan Musolla di tiga Kelurahan yang belum disalurkan. “Alhamdulillah kami telah menyalurkan hampir 95 persen bantuan dana hibah Tahun 2015. Anggaran tersebut diperuntukkan Rp. 1 Miliar untuk pembangunan Masjid Raya Al-Muwahidin Bima, Rp 1 Miliar untuk pembangunan baru Masjid Baitul Hamid Kelurahan Tanjung serta Rp. 1 Miliar untuk Masjid dan Musholla berbagai ukuran di Kota Bima,” jelas Kabag Kesra Setda Kota Bima, Drs. A. Wahid, Senin kemarin. Dikatakan Wahid, sejumlah Masjid maupun Musholla yang belum mendapatkan bantuan karena pengurusan administrasi yang belum terpenuhi, sehingga bantuan belum dikucurkan. Sebab adminstrasi menjadi persyaratan penting untuk pencairan. Seperti Masjid dan Musholla di Kelurahan Oi Fo’o, Lelamase dan Penatoi. Untuk itu, pihaknya meminta kepada pengurus Masjid yang belum melengkapi administrasi, untuk secepatnya melengkapi, sehingga anggaran bisa dicairkan dan pembangunan Masjid dan Musholla dilanjutkan. “Semoga masing-masing pengurus cepat mempersiapkan segala administrasi, agar bisa dicairkan. Sebab jika tidak berikan hingga akhir Desember, maka anggaran tersebut tidak bisa dicairkan karena masuk Tahun 2016,” tandasnya. (LP/kh-Eric)


KEDIAMAN DAE DINDA RAMAI DIKUNJUNGI

Bima – Lensa Post,
Kediaman calon Bupati Bima, Hj. Indah Damayanti Putri (IDP) terus ramai dikunjungi warga Kabupaten Bima setiap hari. Warga mulai berdatangan begitu mengetahui hasil perhitungan cepat Pilkada tanggal 9 Desember lalu. Rumah di jalan Sultan Ibrahim No. 2 Kota Bima itu tidak penah sepi. Warga terus berdatangan memberikan ucapan selamat atas kemenangan pasangan nomor urut 4 tersebut. Pantauan Lensa Post ratusan warga yang menggunakan mobil pribadi, mini bus, truck, pickup terus berdatangan terutama dimalam hari. Mereka berasal dari sejumlah desa di Kabupaten Bima. Ruslan Warga Sape mengakui sejak kemenangan Dae Dinda (sapaan akrab IDP) sudah 3 kali datang bersama teman-teman, hanya sekedar melepaskan kerinduan dengan Dae Dinda. Bahkan kami disini duduk berjam-jam pulang hingga larut malam, kami tidak mengharapkan apapun dari Dae Dinda, kami hanya silaturrahim dan sebagai bentuk kecintaan kami kepada Dae Dinda, tuturnya.
Sementara Dae Dinda mengakui sangat bahagia dikunjungi warga. Meski dia sudah merencanakan akan turun ke desa-desa untuk menyampaikan langsung ucapan terimakasih atas dukungan masyarakat. “Saya berterimakasih atas dukungan dan kepercayaan masyarakat pada kami. Insya Allah amanah ini akan kami laksanakan dengan ikhlas. dan mari kita sama-sama membangun Bima yang lebih baik, ajaknya. (LP-07)


TKSK KOTA BIMA RAIH 3 BESAR NASIONAL

Kota Bima – Lensa Post
Lagi-lagi Kota Bima kembali mengharumkan nama NTB ditingkat Nasional, Pasalnya Tenaga Kerja Sosial Kecamatan (TKSK) Kecamatan Rasanae Barat Kota Bima, Rosdiana, S.Sos telah meraih 3 besar Nasional pada seleksi TKSK Nasional. Tentu saja penghargaan ini diraih, setelah Rosdiana mendulang penghargaan TKSK terbaik I tingkat Propinsi, dan menjadi duta NTB untuk tingkat Nasional. Tidak hanya itu, Kementerian Sosial RI melalui Kepala Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi NTB mengapresiasi kepada Walikota Bima, atas dedikasi dalam membina Instansi terkait dalam hal ini Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Bima, sehingga TKSK Kota Bima mampu masuk 3 besar ditingkat nasional.  
Keberhasilan dan prestasi yang diraih TKSK Kota Bima ini diumumkan resmi melalui surat Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan Kementerian Sosial RI No. 1017/ DYS-PK/12/2015 tentang Pemberitahuan hasil seleksi dan pemanggilan pilar sosial Berprestasi Tingkat Nasional tahun 2015 untuk peringkat I sampai III. Atas keberhasilan ini, TKSK Kota Bima, Rosdiana, S.Sos yang didampingi Kadis Nakertrans Kota Bima, Drs.H.Muhidin AS Dahlan,MM akan menerima penghargaan dari Presiden Republik Indonesia pada acara puncak upacara Hari Kesetiakawanan Sosial tanggal 19 – 21 Desember 2015  di Kupang Nusa Tenggara Timur.
Diruang kerja, selasa (15/12/2015) kemarin, Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Bima, Drs.H.Muhidin AS Dahlan,MM menyampaikan terima kasih kepada semua pihak, terutama Pemerintah Kota Bima, dalam hal ini Walikota dan Wakil Walikota Bima, yang selama ini telah mendukung segala kegiatan UKS di masyarakat. tentu saja menurutnya, keberhasilan ini tidak diraih begitu saja, melainkan hasil kerja keras, semangat mengabdi dan ikhlas beramal untuk masyarakat. Keberhasilan TKSK Kota Bima ditingkat Nasional, juga pernah ditorehkan oleh Sri Wahyuni, S.Pt TKSK Raba yang pernah meraih 5 besar ditingkat nasional pada tahun 2013. Ini menjadi catatan penting dan sejarah bagi Kota Bima, serta menjadi cambuk bagi TKSK lain untuk terus mengabdikan diri di masyarakat, urai Kadis. Sementara itu, Rosdiana, S.Sos yang didampingi Kabid UKS, Syafrudin MH,S.Pd mengaku bangga atas prestasi ini, Ia sangat bersyukur atas keberhasilan yang ditorehkannya, dan tentu saja prestasi ini akan menambah semangat saya untuk terus mengabdi secara ikhlas di masyarakat, ujarnya. (LP-01)

      

KARUTAN BIMA GENJOT SEMANGAT WARGA BINAAN

Bima – Lensa Post,
Belum genap 2 bulan dirinya memimpin Rumah Tahanan Negara (Rutan) Bima. A.Halik,S.Sos telah banyak berbuat untuk kemajuan Rutan Bima. Berbagai inisiatif dan pengalamannya selama ini Ia terapkan di Rutan Bima, salah satunya terus menggenjot semangat para warga binaan untuk berkreatifitas. Sebagai orang pribumi, tentu saja Dae Helo (sapaan akrabnya) ingin menjadikan Rutan Bima semakin baik, Ia sangat menjaga citra Rutan Bima dan Ia ingin menjadikan Rutan Bima sebagai tempat yang sangat nyaman bagi Para Warga Binaan dan tidak terkesan tempat yang seram bagi para Napi dan Tahanan. Ia terus tanamkan semangat gotong royong dan kebersamaan terhadap Karyawan/ Karyawati Rutan Bima dan Warga Binaan.
Penataan dan pemolesan bangunan Rutan Bima menjadi agenda rutin setiap saat, Ia tidak sekedar memerintah, namun dirinya pun ikut nimbrung bersama para pegawai dan para Napi bergotong royong. Pantauan Lensa Post sabtu pagi kemarin, Nampak dirinya dan para pegawai serta para Napi semangat menata taman dihalaman Rutan Bima. kepada Wartawan Halik mengaku, aktifitas seperti ini rutin dilakukannya dimanapun, karena baginya “kita harus menjadi cermin bagi orang lain” tunjukan semangat kita untuk bekerja, agar orang lain juga mengikuti kita” tandasnya. (LP-01)    

     

BENDERA PATAKA NTB MULAI KIRAB DI BIMA

Kota Bima – Lensa Post,
Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) NTB ke 57 tahun 2015 dimulai dengan kirab pataka. Kirab pertama kali dilakukan di Kabupaten Bima menuju Kota Bima, Dompu, Sumbawa, dan melanjutkan ke Lombok Timur  hingga Mataram. Bendera tersebut diserahkan Penjabat Bupati Bima Drs. Bacharudin kepada Walikota Bima, HM. Qurais H Abidin. Penyerahan bendera berlangsung di halaman kantor walikota Bima. Selain menyerahkan bendera, dua kepala daerah ini juga menandatangani berita acara serah terima pataka. Pantauan Lensa Post, Pataka NTB dibawa oleh 15 pasukan Sat Pol PP Kabupaten Bima menuju Kota Bima. 15 pasukan tersebut membawa 10 Pataka kabupaten kota di NTB. Kemudian satu orang membawa Pataka NTB dan sisanya membawa bendera merah putih.

Pada upacara penyerahan Pataka tersebut, Anggota Satpol PP menyerahkan bendera tersebut kepada penjabat Bupati Bima, selanjutnya Bupati Bima menyerahkan kepada Walikota Bima dan menyerahkan kepada anggota Satpol PP Kota Bima. Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Bima, Ihya Ghazali, S.Sos mengatakan, Pataka NTB dikirab dari Kabupaten Bima ke Kota Bima selanjutnya menuju Kabupaten Dompu. Setelah tiba di Dompu, pataka tersebut akan diantar lagi oleh Pasukan Sat Pol PP Dompu ke Kabupaten Sumbawa hingga tiba di Kota Mataram. Bendera diperkirakan tiba di Mataram  sebelum tanggal 17 Desember. Sebab pada tanggal 17 (hari ini, red) akan digelar upacara HUT NTB ke 57 tahun 2015, jelasnya. (LP-01)

BATAS WILAYAH MANGGEMACI – PANE TUNTAS DIBAHAS

Kota Bima – Lensa Post,
Tapal Batas wilayah antara Kelurahan Manggemaci dan Pane yang menjadi polemik selama ini, telah rampung dan tuntas dibahas. Kedua Kelurahan tersebut telah sepakat untuk memisahkan titik batas 2 wilayah berdekatan tersebut. Kesepakatan ini diperkuat dengan penandatanganan kesepakatan antara Lurah Manggemaci dan Lurah Pane, diperkuat oleh Ketua LPM dan Tokoh masyarakat di 2 Kelurahan beberapa waktu lalu. Hasil kesepakatan ini dibahas oleh Pemerintah Kota Bima dan Pansus DPRD Kota Bima.
Mempertegas hasil pembahasan Titik batas wilayah Kelurahan Manggemaci dan Kelurahan Pane ini. Panitia Khusus (Pansus) DPRD Kota Bima, selasa (15/12/2015) kemarin, melakukan survey di batas wilayah yang diklaim selama ini. Hadir pada kesempatan tersebut beberapa Anggota DPRD Kota Bima, diantaranya Sudirman Dj, SH, Anwar Arman, SE, Taufik A.Karim, SH, Drs. M.Nor, Agus Wirawan, SE, Hj. Anggriani, SE, Muthmainnah. Sedangkan dari Pemerintah Kota Bima dihadiri Staf Ahli H.Zulkifli, Kabag Administrasi Pemerintahan Umum Syarif Rustaman,M.AP beserta Staf. Dihadiri pula Lurah Manggemaci Bukhari,S.Sos, Lurah Pane, Yusuf Ismail, Ketua LPM Pane Abidin, Ketua LPM Manggemaci Abdul Syukur, ST beserta beberapa Tokoh di 2 Kelurahan tersebut.

Ketua Pansus DPRD Kota Bima, Sudirman Dj, SH menjelaskan, bahwa agenda Pansus ini untuk mempertegas batas wilayah Kelurahan Manggemaci dan Kelurahan Pane yang diklaim selama ini, ini mengacu pada perubahan Peraturan Daerah No. 14 dan Perda No. 16 tahun 2006, Kedua Kelurahan ini mengklaim wilayahnya masing-masing, untuk itu dengan perubahan ini memperjelas titik batas kedua wilayah tersebut, sehingga tidak timbul lagi sengketa di masyarakat. Ia berharap masyarakat kedua Kelurahan ini legowo dengan batas wilayah ini, karena kita tidak memiliki kepentingan dalam hal ini, ujarnya. Hal senada juga disampaikan Lurah Manggemaci, Bukhari,S.Sos, mengharapkan dengan adanya tapal batas yang jelas antara 2 Kelurahan ini, mempermudah dan memperjelas pelayanan Pemerintah kepada masyarakat. Bukhari juga menyampaikan terima kasih kepada pihak Pemerintah Kota Bima dan Pansus DPRD Kota Bima, yang telah memfasilitasi dan memperjelas batas wilayah Kelurahan Manggemaci dan Kelurahan Pane. (LP-01)

Kamis, 03 Desember 2015

BANTUAN TERUS MENGALIR UNTUK BAJO PULO



Bima – Lensa Post,
Tujuh hari pasca kebakaran yang melanda desa Bajo Pulo Kecamatan Sape, Rabu (2/12/2015) dukungan dan simpati untuk warga desa Bajo Pulo yang dilanda musibah kebakaran terus mengalir. Bantuan baik berupa uang maupun barang telah banyak disalurkan. Dari beberapa titik pengumpulan bantuan, salah satunya melalui Bagian Administrasi Kesra Setda  berupa uang yang terkumpul senilai Rp. 183,9 juta. Dari jumlah tersebut, Pemkab Bima menyalurkan dana Rp. 71 juta lebih. dari jumlah ini dana senilai Rp. 33 juta telah dialokasikan untuk pembelian minyak tanah , minyak goreng, jirigen, dan air minum bagi warga. Sementara Rp 38,4 juta dimanfaatkan untuk pembelian seragam sekolah berupa sepatu, baju dan tas untuk tingkat SD/SMP/SMA sederajat serta pembelian lampu charger untuk membantu penerangan rumah warga setempat.          
Sementara bantuan dari BAZNAS Kabupaten Bima Rp. 70 juta diserahkan langsung kepada warga, Korpri Kabupaten Bima Rp. 3,5 juta, Karyawan BLH Rp. 210 ribu,  Dinas Perindag  Rp. 1 juta, Paslon nomor 2 (Ady-Zubair) Rp 5 juta, SKM Salam Rp. 2 juta, H. Adnan/DPRD Rp. 1,5 juta, kepala ASDP Rp 600.000, komunitas wartawan Bima MJC Rp. 2,7 juta. Selain bantuan diatas, dari pihak lainnya berasal dari Adventure Zone Rp 10,2 juta, yayasan Uswatun Hasanah Rp 2,2 juta, Paguyuban warga NTT di Bima Rp. 10,8 juta , PSDK untuk masjid Rp. 250 ribu dan KM Feri Rp 500 ribu, alumni SMAN 1 Bima Rp. 1,5 juta dan Bank Pesisir Akbar Rp. 500 ribu.  Sementara itu, rekapitulasi bantuan yang disalurkan melalui dinas Sosial Kabupaten Bima seluruhnya berupa barang yaitu, 80 kain batik, 80 kaos, 80 baju daster, 50 paket sandang, 70 lembar terpal, 90 lembar matras , 50 dos mie instan, 40 paket biskuit , dan 2,5 ton beras dari Dinas Sosial Provinsi NTB. Logistik lainnya yang telah diserahkan sejak tanggal 26 sampai dengan 30 November 2015 berupa 610 lembar sarung, 67 lembar selimut, 154 Periuk masak dan 58 baskom masak. selain peralatan masak tersebut terdapat juga bantuan 126 ember biasa, 127 wajan masak, 120 kompor, 204 paket perlengkapan dapur lainnya.  Logistik berupa makanan dan minuman yang direkap Posko Dinas Sosial yaitu 9.120 kg  beras, 1.838 dos mie instan, 1.530 dos minum dan 259 tikar.
Melalui Posko Tanggap bencana BPBD Kabupaten Bima bantuan yang diserahkan 2 Desember 2015 dari Ikatan Dokter Indonesia (IBI) berupa 15 krat telur, 3,5 karung pakaian layak pakai dan bantuan dari  Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) menyerahkan 45 dos mie Instan dan 100 kg beras. Selain lembaga tersebut di atas, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi NTB, saat kunjungan kerja Gubernur NTB Rabu (2/12) menyerahkan 48 paket lauk pauk, 194 paket tambahan gizi, selimut, matras, peralatan untuk bayi, sandang, dan peralatan keluarga, masing masing 25 paket. Bantuan lainnya yang diserahkan BPBD provinsi berupa 100 buah karung, seragam perempuan , seragam laki laki, peralatan dapur masing masing 5 paket. BPBD NTB  juga menyerahkan  masing masing 10 paket kesehatan keluarga, selimut bayi, tas bayi, pakaian bayi dan perlengkapan bayi. Berkaitan dengan penyerahan bantuan ini, diharapkan kepada semua pihak yang ingin menyumbangkan bantuan bagi warga Bajo Pulo agar dapat berkoordinasi atau melaporkan kepada Posko Tanggap darurat BPBD atau Posko Dinas Sosial untuk kemudahan distribusi dan pemerataan bantuan. (LP/H-01)

Selasa, 10 November 2015

BANK NTB SYARIAH DOMPU DIBOBOL RP 1,2 MILIAR

Dompu – Lensa Post,  
Faisal, seorang karyawan Bank NTB Syariah Cabang Dompu dipecat karena terbukti membobol dana bank sekitar Rp 1,2 miliar. “Faisal dipecat sejak bulan September 2015 lalu,” kata Kepala Bank NTB Syariah Cabang Dompu, H. Hafid, diruang kerjanya, Rabu pekan lalu. Kejahatan perbankan yang dilakukan oleh Faisal menggunakan dua modus operandi, yaitu pada pelunasan kredit nasabah, dimana Faisal tidak mencatatnya kedalam Kas Bank. Kemudian pada pengajuan kredit, Faisal menggunakan nama orang lain yakni keluarganya sendiri. Namun nama yang dicatut tersebut tanpa sepengetahuan yang bersangkutan. Kedua modus tersebut leluasa dilakukan oleh Faisal karena posisinya sebagai analis kredit sekaligus petugas pembiayaan. Awal mula terbongkarnya kasus tersebut, ketika Faisal sudah tidak mampu membayar tagihan Bank kepada Nasabah. Sementara Nasabah sudah membayarnya melalui pemotongan gaji. “Karena ketahuan di situ Nasabah komplain ke Bank dan tidak mau bertanggungjawab,” jelas hafid.
Setelah terbongkar, Faisal akhirnya diperiksa oleh Tim Audit Internal Bank NTB Pusat. Hasil pemeriksaan menemukan bahwa Faisal terbukti membobol Dana Bank sekitar Rp1,2 miliar dengan menelan korban 20 Nasabah. Karena terbukti, akhirnya Direksi menjatuhkan sanksi tegas dengan memecatnya. Dari kasus tersebut, Faisal berjanji akan melunasinya sekitar bulan Februari 2016. Sebagai jaminannya, Bank NTB Syariah menyita satu unit rumah. Terkait dengan kewajiban para nasabah, bank tidak mungkin menagih lagi karena pengakuan Faisal akan ditanggung oleh dia. “Untuk mempertanggung jawabkan secara hukum, Faisal sudah kami laporkan ke Kepolisian Resort (Polres) Dompu pada September lalu,” tutur Hafid. 

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Dompu, Ajun Komisaris Polisi Herman, membenarkan adanya laporan penggelapan dana Bank NTB Syariah Cabang Dompu yang dilakukan oleh mantan karyawannya (Faisal). Pihaknya baru akan melakukan pemanggilan terhadap oknum tersebut sebagai tidaklanjut atas laporan yang masuk. “Kita baru melakukan pemanggilan” ungkap Herman di Mapolres Dompu. Kasus dugaan penggelapan tersebut sedang dalam proses penyelidikan. Penyidik belum bisa membuka secara detail seperti apa, karena ini kasus baru. Dikuatirkan akan mengganggu proses yang akan dan sedang berjalan. “Insya Allah nantinya akan kita buka, kami rampungkan dulu semuanya. Kalau sudah lengkap, kita akan buka ke publik nanti,” janji Herman. (LP/akt)

3 TERDAKWA KASUS NARKOBA DIVONIS 5 BULAN PENJARA

Kota Bima – Lensa Post,
Proses sidang kasus narkoba yang melibatkan anak mantan pejabat Pemerintah Kabupaten Bima, Abi Sofian dan dua rekannya, usai. Sidang yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Raba Bima, kamis (5/10) lalu itu menghukum ketiganya masing-masing 5 bulan bui. Kasi Pidum Kejari Raba Bima IGN. Agung Puger mengatakan, putusan sidangnya sekitar Oktober lalu. Ketiga terdakwa masing-masing Abi Sofian (36), Asep Wahyu Suranda (48) dan Faihan Siagian (44) dijatuhi vonis masing masing 5 bulan. “Terdakwa sudah ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Bima, sejak putusan hakim PN Raba Bima,” katanya di kantor, Jumat (6/11).
Menurut dia, ketiga terdakwa telah melanggar tindak pidana pasal 127 ayat (1) huruf a Undang Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika jo Pasal 55 Ayat (1) ke 1- KUHP dan Undang –Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang KUHAP, serta ketentuan peraturan perundang undangan lain. Sambungnya, ketiga terdakwa sebelumnya ditahan penyidik Kepolisian sejak tanggal 11 Juli sampai 30 juli 2015. Perpanjangan penuntut umum  sejak tanggal 31 Juli sampai tanggal 6 September 2015. Lalu, penuntut umum sejak tanggal 7 September sampai 26 September 2015. “Tahanan Hakim PN Raba Bima, sejak 10 September sampai 9 Oktober 2015,” sebutnya. (LP-05)


600 APARATUR DESA IKUTI PELATIHAN PENGEMBANGAN KAPASITAS

Bima – Lensa Post,
Pelaksanaan Pelatihan Pengembangan Kapasitas Aparatur Desa Angkatan III yang diikuti 200 peserta oleh BPMPD Provinsi NTB Senin kemarin di Aula hotel Mutmainah Kota Bima menandai selesainya pelatihan tersebut. Pada dua angkatan sebelumnya, sebanyak 400 orang telah merampungkan pelatihan para Kepala Desa, Sekretaris Desa  dan Bendahara yang mengabdi pada 191 desa di Kabupaten Bima.  Sekretaris Daerah Kabupaten Bima Drs. H. M. Taufik HAK, M.Si. yang didampingi Staf Ahli Bupati Bima, Inspektur Inspektorat Kabupaten Bima, Kepala BPMDes Kabupaten Bima menjelaskan, "terbitnya Undang-undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa yang ditindaklanjuti beberapa peraturan pemerintah memberikan harapan yang lebih  baik bagi masyarakat desa dalam menyelenggarakan pemerintahan desa, kegiatan pembangunan, pembinaan kemasyarakatan dan Pemberdayaan masyarakat desa.  Mengingat pemerintah desa merupakan sebagai institusi sentral yang memiliki kewenangan penyelenggaraan pemerintahan di desa, tentunya keberhasilan untuk mewujudkan harapan masyarakat berada di pundak pemerintah desa. "Semua unsur di dalam pemerintahan desa harus sinergis dan saling mendukung agar memperlihatkan kinerja nyata yaitu mewujudkan rasa aman, produktivitas, daya beli dan kesejahteraan spiritual", Jelasnya.  Oleh karena itu, Sekda mengharapkan agar Aparat Desa terus bekerja. "kerja keras adalah kata kunci yang harus tetap dipegang oleh pemerintah desa. Aparatur tidak boleh terus larut di dalam eforia kekuasaan karena pada hakikatnya kewenangan yang diberikan oleh undang-undang dan masyarakat merupakan amanat yang harus dipertanggungjawabkan di hadapan masyarakat maupun di hadapan Tuhan.         
Sebelumnya, Ketua Panitia Penyelenggara Arifin, SH, MH menjelaskan Pelatihan ditujukan kepada unsur pemerintah desa dan kecamatan agar lebih meningkatkan pengetahuan, keterampilam, dan sikap aparatur Pemerintah Desa, pengelola program atau kegiatan berkaitan dengan upaya pengembangan kualitas pelayanan dan penyelenggaraan pemerintah desa.  Berdasarkan pada regulasi yang ada, pelatihan ini mengacu pada Undang-Undang nomor 6 tahun 2014 tentang desa, Undang-Undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah, Peraturan pemerintah nomor 47 tahun 2015 tentang peraturan pelaksanaan Undang-undang nomor 6 tahun 2014 tentang desa. Arifin menjelaskan, ke depan aparatur desa yang telah mengikuti pelatihan diharapkan ada.peningkatan    pengetahuan, sikap dan keterampilan  dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya sehingga dapat lebih berdaya guna dan berhasil guna. Total jumlah peserta pelatihan tahun 2015 se-NTB adalah 3.193 orang yang terdiri dari aparatur kecamatan 208 orang dari 104 kecamatan yang memiliki desa dan aparatur desa. 2.985 dari 995 desa se-NTB yang dibagi dalam 14 angkatan  dari tanggal 2 Oktober sampai dengan 11 Desember 2015. Pelatihan yang diadakan pada hari ini merupakan ini angkatan ke 7 se-NTB, katanya.  (LP/H)


14 KUNCI BERANGKAS ATM BRI BIMA RAIB

Kota Bima – Lensa Post,
14 kunci berangkas Automated Teller Mechine (ATM) Bank Rakyat Indonesia (BRI) di seluruh wilayah Kota dan Kabupaten Bima, raib dicuri maling, Jumat (6/11) sekitar pukul 13.30 Wita. Belasan kunci berangkas ATM tersebut tersimpan dalam satu tas, yang saat itu disimpan dalam mobil operasional BRI yang sedang diparkir di depan kantor BRI Cabang Bima Kelurahan Paruga Kecamatan Rasanae Barat Kota Bima. Kasubag Humas Polres Bima Kota, IPTU Sabri SH, mengatakan, kejadian tersebut kemudian dilaporkan kepada aparat Kepolisian setempat. Korban pelapor yakni Dedy Setiawan, 29 tahun karyawan BRI Cabang Bima, beralamat RT 25/009 Kelurahan Jatibaru Kecamatan Asakota. Selain berisi belasan kunci berangkas ATM BRI seluruh unit di Kota dan Kabupaten Bima, tas yang dicuri juga berisi kartu pembersih ATM, flash disk, buku tabungan rekening BRI. “Atas kejadian tersebut bank BRI Cabang Bima mengalami kerugian sebesar 105 juta rupiah,” kata Sabri, Sabtu (7/11). (LP/B11)


Senin, 14 September 2015

MTQ KE XXVI TINGKAT PROVINSI NTB, DIBUKA

Kota Bima – Lensa Post,  
Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat, H. Muhamad Amin, SH, M.Si tadi malam, minggu(13/9/2015) secara resmi membuka Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke XXVI tingkat Provinsi NTB yang dilaksanakan di Kota Bima, Acara diawali dengan tarian salawat yang diperankan oleh gabungan siswa SMA/ MA di Kota Bima. Kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars MTQ. Selanjutnya, Qori Internasional H. Darwin Hasibuan melantunkan Ayat –Ayat Suci Al-Quran. Selanjutnya, Walikota Bima, HM. Qurais H. Abidin bertindak atas nama tuan rumah melaporkan rangkaian kegiatan pembukaan MTQ. Walikota menyampaikan apresiasi pada Wagub, para kepala daerah, dewan hakim, para kafilah, tokoh agama dan tokoh masyarakat yang berkenan hadir pada pembukaan MTQ dimaksud. Walikota Bima juga melaporkan bahwa MTQ digelar selama tujuh hari, sejak 13 September sampai 19 September 2015. Jumlah peserta sebanyak 650 orang dengan rincian 65 orang masing-masing Kabupaten/Kota se-NTB. Selain itu Dewan Hakim berjumlah 123 orang, dengan rincian 185 orang dari LPTQ Provinsi, 5 orang dari LPTQ pusat. Pada moment itu, Wali Kota menyampaikan rasa terimakasih atas dedikasi dan kerja keras bersama yang tak kenal lelah sejumlah elemen, mulai dari LPTQ Kota Bima, DPRD Kota Bima, TNI dan Polri, seluruh masyarakat Kota Bima, dibawah kendali Ir H Muhammad Rum. “Jika dicari kekurangannya, tentu ada kekurangannya. Karena kita semua hanyalah manusia yang tidak luput dari kekeliruan dan keterbatasan,” ucapnya seraya merendah.

Sementara itu Wagub  dalam sambutannya, berharap pelaksanaan MTQ berjalan aman dan lancar hingga pada penutupannya. “Penyelenggaraan MTQ ke-26 mempunyai makna yang penting, dalam rangka menyiarkan dan membumikan kitab dan agama Allah. Sehingga poin penting yang dapat dipetik, terciptanya generasi yang Qurani dan Islami, pada seluruh generasi dan masyarakat,” jelasnya. Peran LPTQ dalam menumbuhkembangkan pemahaman Al Qur’an, disadari begitu penting sebagai bukti kerja keras. Meski demikian, sepatutnya, dapat menjadi pemicu bagi seluruh masyarakat NTB, untuk terus dijadikan spirit dan motivasi dalam memajukan daerah di bidang agama. Spirit yang diharapkan itu, bisa dibuktikan pula pada MTQ ke-26 tingkat nasional 2016 kedepan. Pada panitia dan pemerintah Kota Bima selaku tuan rumah, Wagub atas nama Pemerintah Provinsi NTB, mengapresiasi kerja keras dan keuletannya, sehingga pada pembukaan ini saja, tampak lancar dan begitu mewah, ungkapnya bangga. Usai memberikan kata sambutan, Wagub yang didampingi Bupati dan Walikota se NTB melakukan Pemukulan Bedug, tanda dimulainya Pelaksanaan MTQ ke XXVI Tingkat Provinsi NTB di Kota NBima. Selain Wagub, hadir pula tamu penting, seperti Menteri Agama Senior Prof.Dr.Haji Said Agil Husin Al Munawar dan Anggota DPR RI, H.Syafrudin,ST. (LP-01)  

PAWAI TA’ARUF TANDAI PEMBUKAAN MTQ KE 26 PROVINSI NTB

Kota Bima – Lensa Post,
Pawai Ta’aruf peserta Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-26, mengawali kemeriahan pembukaan MTQ Tingkat Provinsi NTB di Kota Bima, minggu (13/9/2015) pagi. Dibawah terik matahari puluhan ribu peserta pawai ta’aruf berasal dari 10 Kabupaten/ Kota se NTB menunjukan kepiawaannya. Pawai Ta’aruf yang melibatkan Para Kafilah, SKPD dan Pegawai Lingkup Pemerintah Kota Bima serta siswa, mengambil route Kantor Walikota Bima dan Finish Lapangan Merdeka Kota Bima. Pawai Ta’aruf yang dimulai dari pukul 08.00 hingga pukul 11.30 Wita dilepas oleh Sekretaris daerah Kota Bima sekaligus Ketua LPTQ Kota Bima, Ir. H. .Muhamad Rum dan diterima resmi oleh Walikota Bima, HM. Qurais H. Abidin. Hadir pada kesempatan tersebut, Ketua IPQOH Nasional sekaligus Ketua Koordinator Dewan Hakim Tingkat Provinsi NTB, Prof. DR. H. Said Agil Al Munawar, MA, Ketua TP-PKK Kota Bima, Hj. Yani Marlina HM. Qurais, Pimpinan SKPD Lingkup Pemerintah Kota Bima.
Pada kesempatan itu, Wakil Sekretaris I MTQ ke 26 Tingkat Provinsi NTB, H. Ahmad, S.Ag menjelaskan berbagai agenda dimulainya MTQ ke 26 di Kota Bima, diawali dengan penerimaan Kafilah, Official dan Dewan Hakam oleh Panitia, dilanjutkan dengan Orientasi Dewan Hakim pada hari Sabtu (12/9) yang bertempat di Aula Kantor Walikota Bima, Gladi bersih diPanggung Utama MTQ, kemudian minggu pagi acara Pawai Ta’aruf star kantor Walikota Bima dan Finish Lapangan Merdeka Kota Bima. Usai Pawai Ta’aruf dilanjutkan Technical metting para Official, serta malam harinya dilanjutkan dengan malam puncak Pembukaan MTQ ke 26 Tingkat Provinsi NTB.  H. Ahmad yang juga selaku Ketua IPQOH Kota Bima berharap, pertama hendaknya progran IPQOH disinergikan antara Ipqoh pusat dan Ipqoh kabupaten dan Kota, sehingga memiliki program yang utuh dalam rangka membumikan Al Qur’an, yang kedua hendaknya IPQOH mengambil bagian untuk membantu LPTQ dalam rangka pembinaan sekaligus pengembangan kemampuan para Qori Qori’ah, para hafidz dan hafidzoh. Yang ketiga Dukungan dana dari pemerintah sangat diharapkan untuk mewujudkan program IPQOH, tutupnya. (LP-01)


KAKANWIL KEMENAG BERSAMA WAGUB NTB HADIRI MTQ DI KOTA BIMA

Kota Bima – Lensa Post,
Pada Hari Minggu, 13 September 2015 tepatnya pada pukul 07.20 Wita, Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Nusa Tenggara Barat Drs. H. Sulaiman Hamid, SH, MH ditemani Kasubag KUB dan Hukum dan Kasubag Humas tiba di Kota Bima bersama Wakil Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat beserta Istri dalam rangka menghadiri pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat Ke-XXVI di Kota Bima. Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat yang Ke-XXVI ini dibuka oleh Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat, M.Amin, SH,MH, tadi malam, Minggu, 13 September 2015 pada pukul 20.00 Wita yang diramaikan oleh tari dan lagu persembahan dari siswa siswi Madrasah Aliyah se Kota Bima.
Lokasi Arena Utama Musabaqah Tilawatil Qur’an ini dalam penataannya cukup asri yang langsung dipantau secara terus menerus oleh Wali Kota Bima bersama Ibu yang pengerjaannya dipercayakan kepada salah seorang Pegawai Negeri Sipil dari Instansi  PLN Kota Bima Bambang Eka Santoso yang mulai dikerjakan dari tanggal 17 Juli sampai sekarang (Minggu, 13-9-2015) dibantu dengan 30 orang pekerja yang sebagian besar dari Labuapi Kabupaten Lombok Barat. “Saya ingin menampilkan suasana beda dari pelaksanaan-pelaksanaan terdahulu” ungkap Ibu Wali Kota Bima, Hj. Yani Marlina HM. Qurais disela-sela pengawasan Beliau disaat pengerjaan Arena Utama MTQ ini, dan tidak lupa ucapan banyak terima kasih khususnya kepada PLN Kota Bima atas telah diberikannya dispensasi kepada salah satu Pegawainya dalam membantu kelancaran dan kesuksesan pelaksanaan MTQ ini. (LP/LA-01)


PELAKU BEGAL NGAKU BUSER, DITANGKAP POLISI

Bima – Lensa Post,
Belum saja selesai kasus curamor di eks lapangan Kara Bolo—begal sepeda motor pun kembali terjadi. Peristiwa ini diperkirakan pukul 21.10 Wita, sekitar Balai Benih Utama (BBU) Desa Tambe Kecamatan Bolo, Kamis malam lalu. Dimana dua sepasang kekasih (korban) asal warga Tambe, sedang bersepeda motor (boncengan) tiba-tiba dihadang oleh dua orang pelaku bersepeda motor. Ironisnya, setelah dihadang, salah satu korban bernama M. Firdaus (16) warga Tambe ini, langsung dipukul hingga jatuh terkapar. Sedangkan Fitriningsih (15) warga RT. 012 desa yang sama, dipaksa untuk tetap diatas sepeda motor yang menjadi target pelaku. Namun Fitri nekat dan meloncat dari sepeda motor. Akibatnya, bagian lengan tangan kanan Fitri mengalami keseleo. “Setelah loncat dari motor, Fitri berteriak dan menangis. Sebuah mobil pick-up yang sempat di stop oleh korban, diancam oleh pelaku Mr X yang mengaku anggota buser itu. Sehingga sopir mobil pick-up pun tak berani berhenti karena pelaku ancang-ancang seakan mengeluarkan senjata,” kata keluarga korban setelah mendapat kisah dari Fitri.

Beruntung malam itu datang Brigader Hendra, anggota Polsek Bolo yang baru saja lepas piket. Lagi-lagi, meski sedang berhadapan dengan anggota polisi benaran, pelaku begal ini masih mengaku anggota buser. Namun Hendra langsung mengambil tindakan dengan mengamankan pelaku setelah ada pengakuan dari Fitri dan Firdaus (korban) malam itu. Sementara rekan Mr X, kabur menggunakan sepeda motornya. “Meski sudah diamankan, pelaku begal (Mr X) ini sempat melarikan diri ke arah selatan jalan tani sekitar BBU, pada saat saya sedang menghubungi anggota untuk mengirim mobil patroli ke TKP. Berkat puluhan warga RT. 015 desa Tambe yang sudah berdatangan di TKP, langsung mengejar dan berhasil menangkap pelaku,” kata Hendra dalam peristiwa yang dihadapinya itu. Sejumlah informasi yang dihimpun menyebutkan, Mr X yang merupakan pelaku begal dan mengaku anggota buser tersebut, kini diamankan di Mapolres Bima Kabupaten. Sedangkan seorang rekannya yang diketahui indentitasnya—inisial D—dalam pencarian polisi. Diduga D merupakan residivis polisi. Sementara Fitriningsih yang merupakan saksi sekaligus korban, memberikan keterangan dihadapan anggota reskrim Polsek Bolo. Malam itu, korban didampingi pihak keluarga. (LP/KM-adi)

Pj. BUPATI BIMA LEPAS SECARA RESMI 71 KAFILAH MTQ

Bima – Lensa Post,
Penjabat Bupati Bima, Drs.H.Bachrudin, M.Pd pada saat Imtaq gabungan yang dilangsungkan di lapangan tenis kantor Bupati Bima pada hari Jum’at (11/9/2015) melepas secara resmi kafilah kabupaten Bima yang akan mengikuti lomba MTQ Ke – XXVI tingkat Provinsi NTB yang dilangsungkan di Kota Bima mulai tanggal 12 s/d 19 September 2015. Drs. H.Bachrudin, M.Pd dalam arahan mengatakan bahwa kegiatan MTQ yang diikuti ini dalam rangka mensyiarkan ajaran agama islam, melalui MTQ ini para kafilah dapat dapat membuktikan dan melantunkan ayat – ayat suci Al – Qur’an sesuai dengan tajwid yang telah diajarkan sehingga dari alunan yang dikumandangkan dapat menggema.     Selain sebagai ajang lomba, kegiatan ini juga dalam rangka bersilaturrahmi diantara sesama kontingen sehingga dengan ajang ini dapat saling tukar pikiran terkait dengan tata cara melantunkan ayat suci                        Al – Qur’an. 
Dijabarkan pula bahwa bagi para kafilah yang mewakili kontingen Kabupaten Bima yang mendapatkan juara pada ajang MTQ tingkat Provinsi ini, pemerintah daerah menyiapkan hadiah, sebagai bentuk apresiasi / bentuk dukungan  atas prestasi yang telah diraih pada ajang lomba tersebut. Saya berharap  semoga dengan ajang MTQ ini para kafilah bisa menunjukan prestasi dan bakatnya masing – masing sehingga dari ajang ini para peserta dapat meraih predikat sebagai juara umum, imbuhnya. Sementara itu menurut Sekda Kabupaten Bima Drs. HM.Taufik, HK, M.Si dalam pengantar bahwa jumlah  peserta / kafilah dari Kabupaten Bima ini berjumlah 71 orang peserta yang terdiri dari  Oficial 4 orang, pelatih 10 orang, peserta 44 orang, pendamping 2 orang, dan petugas pawai taaruf 5 orang, pimpinan kafilah 1 orang, dan 5 orang petugas medis. Sekda berharap melalui lomba MTQ Ke – XXVI tingkat Provinsi NTB yang dilangsungkan di Kota Bima para kafilah dapat menunjukan prestasi yang membanggakan dan mengharumkan nama daerah Kabupaten Bima dan bisa menunjukan prestasi yang lebih tinggi. (LP/H-03)


HIBAH RP.5,5 MILIAR PT. NNT KEPADA POLDA NTB DILAPORKAN KPK

Sumbawa – Lensa Post,
Pemberian dana hibah sebesar Rp. 5,5 Miliar dari PT. Newmont Nusa Tenggara Kepada Polda NTB yang ditandatangani Jumat (4/9/2015) lalu di Mataram oleh General Manager (GM) Social Responsibility and Government Relations Perseroan Terbatas Newmont Nusa Tenggara (PT NNT) Rachmat Makassau dengan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Nusa Tenggara Barat (NTB) Brigjen Pol Umar Septono mendapat sorotan dari perwakilan warga Sumbawa yang berdomisili di Jabodetabek. “Kami sengaja melaporkan hal ini ke KPK, agar KPK bisa mendalami lebih jauh motif pemberian dana hibah ini,” jelas mantan anggota DPR RI dapil NTB M. Hatta Taliwang, Jum’at (11/9) di KPK bersama warga Sumbawa domisili Jabodetabek yang melaporkan ke KPK. Diungkapkan Hatta, pemberian dana hibah ini melanggar Peraturan Menteri Keuangan nomor 40/PMK.05/2009 tentang Sistem Akuntansi Hibah disebutkan Belanja hibah pengeluaran dan pengesahan dilakukan oleh Direktorat Pengelolaan Kas Negara Direktorat Jenderal Perbendaharaan atau Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Khusus Jakarta VI. “Seharusnya dana hibah diserahkan kepada Menteri Keuangan, yang kemudian baru diserahkan kepada Polri dan terakhir diterima oleh Polda NTB,” jelas Hatta.
Indikasi adanya upaya penyogokan juga terlihat dari sikap Polda NTB yang langsung responsive mengirimkan 100 personelnya untuk mengamankan lokasi PT NNT di Benete Sumbawa Barat, untuk mengamankan aksi demo yang dilakukan oleh karyawan dan masyarakat setempat. “Sebelum dana hibah diserahkan, pengamanan boleh dibilang minim, nah saat hibah diserahkan pihak Polda NTB langsung mengirimkan personel kewilayah tersebut dalam jumlah besar,” terang Hatta. Hatta menegaskan, warga Sumbawa meminta pertanggungjawaban Dirut PT. NNT Martiono yang acapkali menggunakan dana perusahaan untuk diberikan kepada penyelenggara Negara. “Kejadian sebelumnya, PT. NNT juga terungkap menyerahkan dana kepada mantan ketua MK Jimly Assidiq atas nama bantuan pendidikan kepada lembaga yang dikelola Jimly,” papar Ketua Institut Ekonomi Politik Soekarno Hatta (IEPSH) ini. (LP/sn-01)


INDONESIA INVESTMENT DAY 2015, PROMOSIKAN NTB DI ITALIA

Mataram – Lensa Post,
Ditengah pelambatan pertumbuhan ekonomi nasional dan dunia dan  sebagai  kementerian lembaga yang ditugaskan Pemerintah mempromosikan potensi dan peluang investasi di Indonesia, BKPM RI tahun 2015 ini kembali menggelar acara forum bisnis bertema INDONESIA INVESTMENT DAY 2015. Acara ini digelar di hotel Excelsior Hotel Gallia Milan Italia tanggal 7 September 2015. Acara ini dibuka secara resmi Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Saleh Husin. Bagi Pemerintah Propinsi Nusa Tenggara Barat, acara INDONESIA INVESTMENT DAY di Kota Milan kali ini memiliki arti penting dan strategis karena salah satu jualan BKPM RI adalah potensi dan peluang investasi di Propinsi NTB khususnya di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika. Gubernur NTB – DR. TGH M ZAINUL MAJDI hadir secara langsung mempresentasikan resort Mandalika yang telah ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus berdasarkan PP 52 tahun 2014 itu. Bagi kami Pemerintah dan masyarakat NTB, forum ini sangat penting untuk mempromosikan sekaligus sebagai upaya percepatan pembangunan KEK MAndalika kata Gubernur dihadapan Menteri Perindustrian RI yang bertindak sebagai Key note speech, Duta Besar Indonesia di Italia, wakil kementerian luar negeri dan kerjasama internasional Italia, Presiden Italia Trade Agency (ITA) yang membawa 200 an anggota nya yang merupakan investor-investor Italia di berbagai penjuru dunia, anggota Komisi VI DPR RI serta wakil beberapa kementerian / lembaga terkait. Gubernur NTB di dampingi Direktur Pengembangan ITDC - Edwin Darmasetiawan, assisten Perekonomian dan Pembangunan, Kepala BKPMPT dan Kadis Perindag Propinsi NTB. 
Dalam pidato pembukaan, Duta Besar Indonesia untuk Italia, FAO, IFAD dan WFP - Agus Parengkuan menyambut baik acara ini untuk menggambarkan potensi dan peluang investasi yang dimiliki Indonesia sembari berharap investor Italia untuk tidak ragu berinvestasi di Indonesia. Dubes menyebutkan situasi ekonomi dan politik Indonesia sangat kondusif.Masyarakat kelas menengah terus bertumbuh dengan baik dan kian dominan. Tak lupa dubes pun menguraikan berbagai peluang investasi yang dibutuhkan di Indonesia terutama pembangunan infrastruktur untuk mempercepat perkembangan ekonomi. Presiden kami saat ini adalah berlatar belakang seorang pengusaha, jadi sangat paham apa yang menjadi kebutuhan para investor, ayo datang berinvestasi ke Indonesia katanya penuh semangat. Selanjutnya Mr. Benedetto Della Vedova yang mewakili kementerian luar negeri dan Kerjasama Luar negeri Italia, menyambut baik dan mengapresiasi acara INDONESIA INVESTMENT DAY sebagai wujud nyata memperkuat kerjasama antara Italia dan Indonesia. Sebagai bentuk dukungan atas acara ini, dihadirkan tidak kurang 200 an calon investor potensial diberbagai sektor yang bisa di ajak untuk berinvestasi ke Indonesia. Sementara Presiden Italia Trade Agency (ITA) - Mr Riccardo Mario Monti, memaparkan gambaran kekuatan ekonomi Italia serta minat untuk berinvestasi. Berbagai kegiatan investasi telah dilakukan investor Italia di kawasan Asia utamanya di Singapura termasuk Indonesia. Presiden ITA mengakui bahwa potensi Indonesia sangat menjanjikan untuk kegiatan berinvestasi.
Kepala BKPM - Franki Sibarani, dalam sambutannya sangat optimis tentang prospek investasi di Indonesia. Pertumbuhan angka investasi di Indonesia terus meningkat baik bidang tambang, pariwisata, agro industri, telekomunikasi, infrastruktur dan sebagainya. Dengan meningkatnya arus investsi mampu dilakukan penyerapan tenaga kerja, transfer teknologi, pertumbuhan ekonomi negara dan multiplier effeck lainnya. Seiring dengan itu kepala BKPM menjanjikan terus meningkatkan kualitas layanan kepada setiap calon investor dengan menerapkan perizinan terpadu satu pintu, memberikan berbagai kemudahan termasuk mengevaluasi berbagai regulasi yang menyulitkan investor.  Setelah paparan key note speech dan pembukaan secara resmi oleh Menteri Perindustrian Saleh Husin, yang memaparkan perkembangan ekonomi global dan nasional serta berbagai policy yang akan diterapkan pemerintah, acara dilanjutkan penandatangan perjanjian kerjasama antara Kepala BKPM RI dengan Presiden ITA antara lain menyangkut pertukaran data dan informasi peluang investasi, penyelenggaraan promosi bersama, bantuan dan fasilitasi kemudahan berinvestasi dan lain sebagainya. Acara dilanjutkan diskusi panel yang menampilkan antara lain Gubernur NTB yang memaparkan profil dan peluang investasi di KEK Mandalika, Mr. Erik Meijer staff ahli menteri pariwisata yang memaparkan peluang investasi pariwisata di Indonesia, Mr. Valerio Maussier direktor kerjasama internasional Kemenlu Italia memaparkan berbagai kisah sukses, mekanisme dan pengalaman investasi Italia di Indonesia, Mr Harun Reksodiputro seorang konsultan hukum memaparkan aspek hukum bisnis di Indonesia. Diskusi panel yang dimoderatori Mrs. Marinella Loddo salah seorang direktur ITA ini mendapatkan respon luar biasa dari Audien yang hadir.
Setelah acara formal usai, dilanjutkan acara informal meeting, One and One meeting antara calon investor dengan ITDC di sebuah Board khusus yang sudah disiapkan. Kepala BKPMPT NTB dalam penjelasannya kepada calon investor memaparkan berbagai sektor yang diminati investor Italia dan Eropa pada umumnya yaitu sektor pariwisata, perdagangan, industri dan real estate. Tercatat total investasi negera2 Eropa di NTB pada semester pertama 2015 sebesar 90,6 juta US $ yang berasal dari Italia, Belanda, Perancis,Inggris, Jerman, Belgia dan lain lain. Sementara Kadis Perindag NTB - Husni Fahri memaparkan hubungan dagang antara NTB dan Eropa yang sudah berlangsung lama. Berbagai komoditas unggulan daerah yang di eksport ke eropa antara lain ke inggris, jerman, swiss, belanda, prancis, belgia, hongaria dan italia baik langsung dari ntb maupun melalui daerah lain seperti bali, surabaya dan jakarta adalah kerajinan gerabah, mutiara, anyaman ketak, kerajinan kayu, kain tenun, buah kering, lobster, kerapu dan udang. Sampai dengan Juli 2015 total nilai eksport ke Eropa sebesar 69,7 Juta US $ terjadi peningkatan signifikan dibanding tahun 2014 sebesar 62, 06 juta US  $. Fahri optimis dengan mengikuti  forum bisnis seperti ini membuka peluang bagi peningkatan jumlah eksport komoditi unggulan NTB ke kawasan Eropa.  Melihat respon dan antusiasme peserta setelah mendapatkan berbagai data dan informasi termasuk kesungguhan Pemerintah  dan Pemerintah propinsi NTB, banyak calon investor yang bejanji segera memfollow up pertemuan ini dengan mengkaji dan segera orientasi ke lapangan. Bruno Bertella Wakil Presiden FINMECCANICA (perusahaan italia) sekaligus Kepala Perwakilan kawasan ASEAN yang berkedudukan di Kuala Lumpur juga berjanji segera ke Lombok. (LP/H-NTB)



BOCAH ANEH, DOYAN MAKAN ARANG

Bima – Lensa Post,
Entah kenapa—meski dalam kondisi gizi buruk, bocah berusia satu setengah tahun ini doyan makan serpihan arang. Sebut saja M. Buhari, Warga Desa Nowa Kecamatan Woja Kabupaten Dompu, diketahui menjadi kebiasaan aneh makan serpihan arang di rumahnya. Kebiasaan aneh yang dijalani anak dari pasangan Syamsudin – Kalisom itu, sudah berlangsung lama semenjak dibesarkan oleh sang neneknya. Dimana kedua orang tuanya saat ini berada di negeri ziran Malaysia untuk mengadu nasib.  "Sudah berulang-ulang saya melarang dia (M Buhari) agar tidak makan arang. Bahkan saya pernah mengurungnya dalam kamar, namun tetap saja keluar dan mencari serpihan arang untuk dimakan,” kata Rudianti, nenek sang bocah itu.  Rudianti mengaku tabah dan sabar menghadapi ujian tersebut. Meski cucunya itu masih doyan makan serpihan arang, dirinya terus berusaha mengurus dan merawatnya serta memberi makan—seperti nasi, bubur atau makanan ringan lainnya. “Tetapi cucu saya ini lebih sering makan arang. Kalau tidak, dia menangis,” tuturnya. (LP/05)


PJ. BUPATI BIMA PIMPIN APEL GELAR PASUKAN SATLINMAS

Bima – Lensa Post,
Apel kesiapsiagaan Satuan  perlindungan masyarakat  (Linmas) Kabupaten Bima, Rabu pagi, di halaman Kantor Bupati Bima jalan Diponegoro nomor 11 LLK Jatiwangi Bima dimanfaatkan  Penjabat Bupati Bima Drs. Bachrudin, M.Pd selaku Pembina apel untuk menyampaikan beberapa instruksi. Pada Apel Gelar Pasukan Satlinmas Dalam Rangka kegiatan Pengendalian Keamanan Lingkungan Tahun 2015 yang turut dihadiri Unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah ( FKPD ) Kabupaten Bima, KPU dan Panwaslu tersebut, Bachrudin menandaskan, " Sejalan dengan amanat Undang – Undang nomor 23 tahun 2014 dimaksud, secara khusus fungsi perlindungan masyarakat merupakan bagian tugas ketertiban umum dan ketentraman masyarakat, yang diatur pula dengan Permendagri Nomor 48 tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Masyarakat. Dihadapan 160 personil Linmas, Bachrudin menekankan  "Dalam upaya menciptakan suasana Kabupaten  Bima  yang kondusif menjelang pemilihan umum kepala daerah kabupaten Bima 9 Desember 2015 mendatang, dibutuhkan peran semua pihak, khususnya anggota Linmas.  Secara khusus, sehubungan  dengan agenda penting Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil kepala Daerah serentak pada tanggal 9 Desember mendatang peran satuan Linmas dalam mendukung aparat TNI/POLRI dalam pengamanan pesta demokrasi tersebut amat diperlukan agar situasi keamanan  menjelang,  saat dan pasca Pilkada tetap kondusif dan menjamin Pilkada berlangsung damai dan demokratis". Kata Pj Bupati.      

Bachrudin menambahkan, "pembinaan melalui  gelar kesiapsiagaan Satuan Perlindungan Masyarakat baik dalam  rangka mendukung kelancaran Pilkada serentak,   penanggulangan bencana maupun dukungan lainnya diharapkan akan lebih meningkatkan pemahaman akan tugas dan kekompakkan Korps Linmas". Pada kesempatan tersebut, Bachrudin menekankan  kepada Satuan Linmas Kabupaten Bima agar, melaksanakan  terus langkah untuk meningkatkan kesadaran berbagai pihak agar tidak melakukan tindakan-tindakan kekerasan dan melanggar hukum dalam masyarakat sesuai lingkup tugas Linmas yang diamanatkan Undang-Undang.  Pj. Bupati juga menginstruksikan agar Linmas  meningkatkan koordinasi dengan aparat keamanan lainnya, penyelenggara pemilu dan pemangku kepentingan untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan pada Pilkada tahun 2015. Juga tetap mewaspadai   meningkatnya dinamika politik dan dan potensi gangguan keamanan,  ketenteraman dan ketertiban masyarakat selama tahapan Pilkada berlangsung. (LP/H-01)

LATIHAN KADER, HMI DOMPU UNDANG AKBAR TANJUNG

Dompu – Lensa Post,  
Mantan Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Dr. Ir. H. Akbar Tanjung, hadir menyampaikan materi kegiatan Latihan Kader II Tingkat Nasional yang diselenggarakan HMI Cabang Dompu, Rabu 9 September 2015. Tokoh politik nasional yang juga mantan Ketua Umum Partai Golkar itu membawakan materi "Politik Luar Negeri : Strategi Menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA)" mengingat terhitung mulai tahun 2016 mendatang, secara efektif perdagangan bebas diantara negara-negara Asean akan dilaksanakan. Sebelum menyampaikan materi inti, Akbar Tanjung menceritakan sejarah  HMI. Di mana HMI lahir sebagai wadah intelektual di kalangan mahasiswa baik secara akademis maupun rohaniah. HMI, kata Akbar, tetap menempatkan dirinya sebagai organisasi yang sepaham dengan Pancasila dan UUD 1945, dalam rangka mewujudkan tujuan nasional dan komitmen ke-Indonesiaannya. “Ini adalah bagian dari manifestasi nilai-nilai keimanan,” ujarnya.
Menurutnya, HMI adalah organisasi besar. Oleh sebab itu kader HMI harus mempersiapkan kemampuan individunya, yakni meningkatkan kualitas sumberdaya manusia. “Karena mau tidak mau atau suka tidak suka, perdagangan bebas dalam bingkai MEA, harus diterima dan dijalankan karena sudah menjadi keputusan nasional,” jelas Akbar. Akbar menjelaskan dalam MEA selain persaingan bidang ekonomi yaitu kegiatan ekspor dan impor, didalamnya juga akan terjadi tingkat mobilitas masyarakat yang tinggi. Mobilitas tersebut kata Akbar, karena masyarakat Asean akan melihat peluang-peluang terutama peluang bisnis. Hal sama juga bisa dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Peluang tersebut, bisa digarap dalam berbagai bidang seperti ekonomi, IT, manajemen, dan lain lain. “Uang itu tidak memiliki negara, dia akan mengalir begitu saja dengan melihat peluang-peluang,” kata Akbar saat menyampaikan materi pada Latihan Kader II HMI Cabang Dompu, Rabu 9 September 2015. Terlepas dalam konteks perdagangan bebas, Akbar mengajak kader HMI untuk mempersiapkan diri mengisi kepemimpinan dalam masyarakat dan Negara, atau pemerintahan. “HMI harus meningkatkan kualitas dalam menyongsong perubahan yang akan datang,” tandasnya.

Akbar berujar, kenapa tidak kader HMI yang sudah ditempa oleh pengalaman organisasi dan pengkaderan kepemimpinan mengambil bagian dalam kepemimpinan di Negara ini, terlebih sebagai Presiden. Dirinya pun membandingkan, Jokowi saja yang dalam rekam jejaknya tidak memiliki pengalaman organisasi pemerintahan, organisasi kemahasiswaan, dan organisasi politik, bisa menjadi Walikota hingga Presiden. “Kenapa tidak dengan kader HMI,” ujarnya. Akbar menyampaikan pesan terhadap kader HMI harus bisa memahami trend perubahan ke depan. Sehingga bisa menyikapi dan mengambil langkah tepat, karena kedepan tingkat kompetisi semakin tinggi. “Kader HMI harus meningkatkan kualitas individu, karena segala sesuatu bisa saja terjadi dalam waktu yang tidak diketahui,” pungkasnya. (LP/Akt-Yn)