SMPN 8 GELAR PERPISAHAN SISWA DAN GURU PURNA TUGAS

Kota Bima – Lensa Post,

Sabtu pagi kemarin (23/5/2015), nampak Siswa SMPN 8 Kota Bima memadati halaman dan teras sekolah dan para tamu undangan serta majelis guru dan dan staf sekolah ikut mengambil bagian duduk di bawah tenda panggung acara. Perhelatan rutin telah dilaksanakan di SMPN 8 Kota Bima, yaitu acara Perpisahan siswa kls IX, mereka akan  meninggalkan sekolah yang mereka cintai selama tiga tahun mengenyam pendidikan di SMPN 8 Kota Bima yang telah memberikan segudang ilmu dan

pengetahuan. pagi itu juga adalah hari yang bersejarah bagi Guru yang memasuki masa purna tugas dan guru pindah tugas yang selama puluhan tahun mengabdi sebagai Pahlawan tanpa tanda jasa. Rasa haru dan sedih mewarnai sabtu pagi kemarin.

Hadir pada kesempatan itu, Kepala SMPN 8 Kota Bima, Abdul Karim, S.Pd,M.Pd, kepala SMAN 3 Kota Bima, dan 3 orang guru yang telah memasuki masa Purna Tugas (pensiun). Sebelum acara ditampilkan berbagai kesenian dan tari dipersembahkan siswa SMPN 8 Kota Bima. Acara perpisahan ini juga dihadiri oleh mantan kepala sekolah SMPN 8 yang sekarang menjabat Kepala SMPN 1 Kota Bima, M.Nur, S.Pd. Ketua Panitia dalam laporannya menyampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak, sehingga acara perpisahan siswa kelas IX dan Guru Purna Tugas berjalan sesuai harapan. Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahun, ungkapnya. Sementara itu Kepala SMAN 3 Kota Bima yang juga selaku Ketua Komite SMPN 8 Kota Bima berpesan kepada Kepala Sekolah yang baru agar melanjutkan pembangunan yang telah dilaksanakan sebelumnya, karena menurutnya, SMPN 8 sesungguhnya memiliki potensi-potensi yang dapat dikembangkan, ini semua tergantung kemauan dan motivasi yang kuat dari Kepala sekolah dan para guru.

Hal senada juga disampaikan Kepala SMPN 8 Kota Bima, Abdul Karim, S.Pd,M.Pd, bahwa apa yang menjadi Visi sekolah selama ini harus dilanjutkan, untuk itu dalam 10 hari pertama kepemimpinannya akan menanamkan nilai agama sebagai salah satu visi sekolah, yaitu sebelum pulang harus sholat duhur dulu, menerapkan infaq seribu seminggu, termasuk melaksanakan program unggulan belajar pulang sampai setengah tiga. Pada kesempatan itu, Abdul Karim juga menyampaikan bahwa hari ini adalah hari yang ke 19 Ia menakhodai SMPN 8 Kota Bima, Ini adalah amanah yang harus saya jalankan dengan penuh keikhlasan, Ia juga menggambarkan bahwa dalam memegang amanah ada istilah rumus : Datang – singgah - pergi, tapi yang tetap dan abadi adalah amanah, mari kita nikmati tugas ini sebagai amanah. Karim juga memuji tingkat kebersamaan di SMPN 8 Kota Bima sangat tinggi. Kedepan kita akan terus Meningkatkan pelayanan, kualitas pendidikan, termasuk kelompok unggulan yang sudah dimulai harus terus dilaksanakan, pembinaan berbagai seni, termasuk pembinaan di bidang IPS, karena menurutnya, jika SMPN 8 kalah dibidang IPA mari kita mantapkan di bidang IPS, tuturnya. (LP-001)