Kota
Bima – Lensa Post,
Aksi
penyerangan kantor Mapolres Bima kota oleh puluhan Anggota Brimob Polda Nusa
Tenggara Barat Detasemen B Bima beberapa waktu lalu, kini berbuntut pada pencopotan
jabatan Kapolres Bima Kota, AKBP Andri Syahril, S.IK, MH. Hasil Pantauan
wartawan di Tempat Kejadian Perkara (TKP), usai kejadian penyerangan yang
mengakibatkan kantor setempat rusak dan beberapa anggota polres setempat
terluka
akibat sabetan senjata tajam, sejumlah anggota Polres melayangkan
protes kepada atasannya. Bahkan Protes terhadap tindakan tidak profesional yang
dipertontonkan oleh puluhan anggota brimob itu juga mendapatkan kecamatan dari
masyarakat. HIMMAH Cabang Bima bahkan menilai bahwa itu merupakan lemahnya
pimpinan polisi setempat. Peristiwa beruntunpun terjadi, sehari setelah
kejadian penyerangan berlangsung, Mapolres kota Bima juga mengalami kebakaran
hebat. Meskipun hal itu tidak ada kaitan langsung dengan penyerangan dan
pengrusakan oleh anggota Brimob, namun hal tersebut juga turut menjadi sorotan
masyarakat.
Sehubungan
dengan informasi tentang pencopotan AKBP Andri Sahrir SIK,MH dari jabatannya
sebagai Kapolres Bima Kota, Kapolda NTB Brigjen Pol. Srijono SIK, M.Si
membenarkan informasi tersebut. “Iya, Sudah dicopot” ungkapnya singkat, usai
acara Wisata Nurani bersama Bupati Bima beserta jajarannya di Aula Paruga Na’e
kota Bima senin (8/6/2015). Berdasarkan informasi yang dihimpun wartawan, yang
menggantikan posisi jabatan sebagai kapolres Bima kota yang baru adalah AKBP
Ahmad Nurman Ismail SIK, yang semula menjabat sebagai Kepala Detasemen D Satuan
B Pelopor Korps Brimob Polri. (LP/SN-Nurdin)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar