Kamis, 03 Maret 2016

PENCANANGAN KAMPUNG KB KABUPATEN BIMA DIGELAR

Bima – Lensa Post,
“Keluarga kecil terencana, cikal bakal kesuksesan bangsa,” demikian bunyi  pesan Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri ketika membubuhkan tulisan pesan pada acara Pencanangan Kampung Keluarga Berencana (KB) dan Kampung Hijau tingkat kabupaten Bima, yang dipusatkan di Pos Kesehatan Desa (Poskesdes) Nggembe kecamatan Bolo beberapa waktu lalu. Pada Pencanangan ini, hadir pula Sekretaris Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan provinsi Nusa Tenggara Barat, lr. Catur Sentana, Assisten Setda I dan Assisten II Setda, kepala BPPKB Kabupaten Bima, para kepala SKPD dan Camat Bolo.  Setelah mendengarkan laporan kepala BPPKB Kabupaten Bima, Drs. H. Arifuddin, Bupati Bima menyampaikan sambutan dihadapan para kader Posyan, TP PKK dan masyarakat desa Nggembe menyatakan seperti negara lainnya, saat ini bangsa Indonesia juga menghadapi beragam masalah yang perlu mendapatkan perhatian semua pihak, yaitu bertambahnya jumlah penduduk dan terjadinya kerusakan lingkungan. 
Bupati menjelaskan, desa Nggembe dipilih menjadi lokasi pencanangan karena memenuhi kriteria yang di tetapkan dimana pencapaian peserta KB yang masih rendah. Sehingga ke depan  desa ini dapat menjadi lebih maju dari desa lain". Ungkapnya.Hj. Indah yang menyimak laporan dari kepala BPPKB Kabupaten Bima dalam arahannya mengatakan,  berdasarkan laporan BPPKB, partisipasi KB pria di Kabupaten Bima hanya mencapai 3%, hari ini perlu ditingkatkan.  Keberhasilan program keluarga berencana di suatu daerah bukan hanya tanggung jawab kaum ibu tetapi juga para bapak karena hal ini penting untuk kebahagiaan bersama". Kata Bupati. "Pembentukan Kampung Keluarga Berencana ini ditujukan agar manfaat program KB dapat dirasakan langsung oleh masyarakat, mulai dari masyarakat pinggiran, masyarakat miskin serta masyarakat yang berada di pemukiman padat penduduk seperti di Kecamatan Bolo ini.
      Bupati berharap, "dengan pencanangan di Desa Nggembe ini, tentunya kita berharap agar lembaga pemerintah, kalangan swasta dan semua pihak dapat berperan dalam fasilitasi, mendampingi dan membina masyarakat untuk menyelenggarakan program kependudukan, KB dan pembangunan keluarga KK B PK yang benar benar memiliki daya ungkit terhadap pencapaian target keluarga berencana yang telah ditetapkan.
 Namun demikian jelas Bupati, agar program ini berhasil maka tentu saja memerlukan sosialisasi sehingga dapat diketahui dan pahami dengan baik oleh masyarakat. "Untuk itu,  mohon dukungan Kementerian Agama kabupaten Bima untuk melakukan  sosialisasi kepada masyarakat". Pinta Bupati Indah. Menyinggung Pencanangan Kampung Hijau, Bupati juga mengharapkan dukungan masyarakat agar program ini dapat mencapai hasil yang optimal. Menurut Bupati, "saat ini ada banyak tanaman yang telah kita nikmati dan merupakan hasi jerih payah yang telah ditanam oleh para orang tua tapi kita sendiri sebagai generasi baru penerus kurang menanam.         

Melalui Pencanangan Kampung Hijau ini maka ke depan kita berharap masyarakat dan semua pihak bersama sama perbaiki kondisi lingkungan yang ada agar ke depan lingkungan semakin asri dan lestari". Himbau Indah.  Usai sambutan, dilanjutkan dengan penandatanganan instruksi Bupati Bima tentang Kewajiban menanam pohon bagi calon pengantin dan ibu hamil,  penulisan pesan tentang keluarga berencan, penyerahan bibit pohon kepada Kepala Desa Nggembe serta peninjauan stand produk makanan dan minuman yang disajikan para Kader PKK dan Posyandu. (LP/H-01)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar