Rabu, 26 Agustus 2015

PEMBACOKAN DI RADE, WARGA DENA TEWAS MENGENASKAN

Bima – Lensa Post,
Tragis menimpa H. Umar (57), Warga Desa Dena Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima. H. Umar dibacok 4 orang yang tidak dikenal di Desa Rade Kecamatan Madapangga, rabu (26/8/2015) sekitar pukul 17.30 Wita, kejadian pembacokan ini pun disaksikan langsung oleh Istri korban, Ibu Turaya. Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bima, karena luka serius terkena bacokan di bagian wajah, leher, punggung, lengan kanan, paha, lutut, dan telapak kaki.  Pantauan Wartawan Koran Lensa Post di RSUD Bima, Korban sempat dirawat secara intensif di Unit Gawat Darurat (UGD) RSUD Bima sejak pukul 19.45 Wita, namun nyawanya tak tertolong, H. Umar menghembuskan nafas terakhir pada pukul 12.45 Wita. Suara haru dan tangis mewarnai kepergian Bapak 5 anak ini untuk selamanya.

Menurut  pengakuan Istri korban, Turaya (49). Kronologis kejadiannya, Ia dan suaminya (korban, red), sejak 2 hari ini menjemur jagung hasil panennya di desa Rade, karena suaminya H. Umar yang memang asli Rade memiliki lahan/ sawah di Desa Rade yang ditanami jagung. “Dihari kedua usai kami menjemur jagung dan ingin kembali kerumah di Desa Dena, beberapa saat setelah Ia dan suaminya (korban) mengendarai sepeda motor, tiba-tiba dari arah belakang, suami saya langsung dibacok dibagian muka hingga leher, tidak hanya itu beberapa orang lagi dalam kondisi wajah tertutup langsung membacok dibagian punggung, lengan dan sebagainya, hingga suami saya jatuh tak berdaya, setelah mereka membacok suami saya dengan beringas, mereka melarikan diri melewati persawahan-persawahan, akunya. Saat itu, tambah Turaya, saya berteriak minta tolong kepada orang sekitar, beberapa orang datang menolong beserta keluarga di Dena, hingga dibawa ke RSUD Bima menggunakan Mobil Ambulance, urainya. (LP-001)        

Tidak ada komentar:

Posting Komentar